Pada artikel ini kita akan mencoba untuk memahami arti dari sebuah kata "bundar." Dengan melihat contoh-contoh kalimat yang dibangun dengan kata tersebut. Seperti kita ketahu, arti dan makna sebuah kata tidak sama pada kalimat-kalimat yang berbeda, artinya sebuah kata dapat berbeda makna dalam berbagai kalimat.
Agar lebih jelas, mari kita simak bersama contoh-contoh kalimat yang menggunakan kata "bundar" berikut yang dirangkum dari berbagai situs di internet.
- Pakaian yang berkerah bundar dan lebar dengan baju luaran mulai populer.
- Daunnya tunggal, berbentuk bundar telur-lonjong sampai bentuk lanset atau jorong.
- 3 cm, bundar, bundar telur sampai jorong, 2,5-15 x 5-25 cm, hijau kuning berkilap.
- Daun mahkota bundar dan lepas-lepas, 3 mm, putih abu-abu sampai merah jambu, mudah gugur.
- Makanan ini bentuknya berupa lembaran pipih, bundar tipis, biasanya berwarna putih, dan rasanya gurih.
- Daun berbentuk bundar telur memanjang berujung runcing, dengan tepi rata atau tidak, 2,5-10,5 x 5-15 cm.
- Daun penumpu bundar telur, 1-8 cm, berbulu kuning atau merah, bila rontok meninggalkan bekas cincin pada ranting.
- Daun tunggal, bundar telur dengan ujung runcing, panjang 2-7 cm, tersusun di rantingnya seperti daun majemuk menyirip.
- Alasannya, Pluto mempunyai bentuk bundar seperti planet, sedangkan komet dan asteroid cenderung berbentuk tidak beraturan.
- Bentuk V yang meruncing ditulis di awal kata, sedangkan bentuk U bundar dipakai di tengah atau akhir kata tanpa memandang bunyinya.
- 1 cm panjangnya; daun mahkota bundar sampai menyegitiga, 5-7 mm; benang sari antara 0,75-2 cm dan tangkai putik yang mencapai 17 mm.
- Fesyen model ini masih ada dan digunakan hingga sekarang, pakaian yang sederhana dengan topi bundar bagi perempuan dan topi baret bagilaki -laki.
- Bunga lebat kecil-kecil, berbilangan 5; kelopak 4-5 mm, bundar telur terbalik; mahkota 6-9 mm, lanset menyempit, merah jambu sampai kuning pucat di ujung.
- Helaian daun bundar telur, berbagi tiga, bertepi rata atau bergigi tidak dalam, dengan ujung-ujung meruncing, pangkal daun bentuk jantung, 3,5-13 x 4,5-14 cm.
- Daun berbentuk jorong sampai bundar telur terbalik, 11-28 x 16-50 cm, bertepi rata atau menggerigi dangkal, berujung tumpul atau sedikit meluncip, bertangkai 2-3 cm.
- Kelopak bundar telur, merah coklat atau kehijauan, 3-4 mm panjangnya; daun mahkota bentuk lanset, 5-6 x 1,2-2 mm, dengan pangkal kekuningan dan ujung merah jambu pucat.
- Ciri unik dari 777 termasuk enam roda pendaratan per set di setiap roda pendaratan utama, fuselage yang bundar sempurna, dan "tailcone" belakang yang menyerupai mata pisau.
- Helaian anak daun berwarna coklat kehijauan, bentuk bundar telur memanjanga tidak setangkup sampai serupa bentuk bulan sabit agak melengkung, panjang helaian daun 5 cm, lebar 3 cm sampai 4 cm.
- Kereta kuda merupakan kendaraan beroda yang terdiri atas 1 kotak besar, setengah bundar maupun jenis lain yang ditarik oleh kuda, ditopang oleh pegas di dalamnya terdapat 2 bangku yang dapat menampung 2 orang atau lebih.
- Teori ini menyatakan bahwa Daerah Pusat Kota atau Central Business District (CBD) adalah pusat kota yang letaknya tepat di tengah kota dan berbentuk bundar yang merupakan pusat kehidupan sosial, ekonomi, budaya dan politik, serta merupakan zona dengan derajat aksesibilitas tinggi dalam suatu kota.
- Daun-daun kaku menjangat, bundar telur lanset hingga bundar telur jorong, 10-35 x 5-20 cm; gundul di kedua sisi; ujungnya membundar hingga runcing berekor, ekor hingga 12 mm; bertepi rata hingga menggelombang; pangkalnya menyempit, agak tidak simetris; bertangkai 1-3 cm, gundul, beralur dangkal atau dalam di sisi atas.

No comments:
Post a Comment