Wednesday, August 24, 2016

Arti kata "menggolongkan" dari contoh kalimat


Pada artikel ini kita akan mencoba untuk memahami arti dari sebuah kata "menggolongkan." Dengan melihat contoh-contoh kalimat yang dibangun dengan kata tersebut. Seperti kita ketahu, arti dan makna sebuah kata tidak sama pada kalimat-kalimat yang berbeda, artinya sebuah kata dapat berbeda makna dalam berbagai kalimat.

Agar lebih jelas, mari kita simak bersama contoh-contoh kalimat yang menggunakan kata "menggolongkan" berikut yang dirangkum dari berbagai situs di internet.
    Contoh membuat kalimat dari kata
  1. Hukum di Kanada menggolongkan perzinaan ke dalam Divorce Act of Canada.
  2. Data pendapatan nasional dapat digunakan untuk menggolongkan suatu negara menjadi negara industri, pertanian, atau negara jasa.
  3. Tradisi Yahudi tidak menggolongkan kitab Daniel ke dalam kategori Kitab Nabi-nabi , melainkan dalam kategori Tulisan atau Sastra (ketubim).
  4. Selain itu bahasa Belanda dan bahasa Jerman Hilir bersama-sama mempunyai ciri khas tertentu yang menggolongkan kedua pula pada kelompok bahasa Ingvaeonik.
  5. Frase "Eropa Timur" pertama kali muncul pada abad ke-18 dan ke-19, dan digunakan untuk menggolongkan area yang lebih terbelakang ekonominya dari seluruh Eropa.
  6. Pemerintahan Nasionalis mengatur jalannya undang-undang pemisahan, menggolongkan orang-orang ke dalam tiga ras, mengembangkan hak-hak dan batasan-batasan untuk masing-masing golongan, seperti hukum pass dan batasan pemukiman.
Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kaian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.



No comments:

Post a Comment